JAVATEKNO
Kharisma Muzayyana 
Samsung Galaxy Tab A7 Lite resmi dirilis di Indonesia pada Juni lalu dengan harga Rp 2.499.000. Tablet dengan layar lebar dan baterai berkapasitas 5.100mAh tersebut cocok digunakan untuk aktivitas harian seperti mengetik dokumen, menonton film, main game, update sosial media, dan lain-lain.
Samsung Galaxy Tab A7 Lite tersedia dalam dua warna yaitu gray dan silver. Kedua warna itu menjadikan Samsung Galaxy Tab A7 terkesan premium nan elegan. Tablet ini terbuat dari material aluminium untuk frame dan cover body belakang dari polycarbonate. Ketika dipegang pun cover body belakang tidak cepat kotor dan tidak meninggalkan sidik jari.
Samsung Galaxy Tab A7 Lite memiliki dimensi 212,5 x 124,7 x 8,0 mm dan bobot 371g. Meski memiliki layar lebar, tablet ini cukup ringan dan tipis ketika digunakan dan ditenteng.
Layar seluas 8,7 inci dan kamera selfie 2MP terbentang di bagian depan tablet ini. Beralih ke bagian belakang, terdapat kamera utama 8MP dan logo Samsung di bawah-nya.
Di sisi kanan dijumpai tombol power serta volume up and down. Sedangkan di sisi kanan disematkan slot SIM Card dan MicroSD.
Menilisik bagian bawah, terdapat port USB Type C, jack audio 3,5 mm, lubang mic dan speaker. Sementara di bagian atas hanya ada speaker.
Urusan foto dan video, Samsung Galaxy Tab A7 Lite disematkan hanya satu kamera belakang dengan resolusi belakang 8MP dan kamera selfie 2MP. Tampilan kamera belakang maupun selfie Samsung Galaxy Tab A7 Lite cukup simpel. Untuk menu foto kamera belakang terdapat mode photo, potret, panorama, food, pro, wide dan normal.
Sementara untuk menu foto kamera selfie terdapat mode foto, potret, panorama, food, pro dan wide. Sedangkan untuk video kamera belakang dan selfie, hanya terdapat mode video dan hyperlapse.
Ketika di tempat yang terang, hasil foto cukup baik. Namun, ketika di kondisi minim cahaya (malam hari), foto yang dihasilkan kurang maksimal. Mengingat tidak ada night mode dan LED Flash pada kamera tablet ini.
Dapur pacunya, tablet ini dipersenjatai chipset Mediatek Helio P22T dengan prosesor Octa-core. Guna menunjang performanya, tablet ini disokong RAM 3GB, memori internal 32GB ROM yang dapat diperluas dengan microSD sampai 1TB.
Untuk menguji performa, Samsung Galaxy Tab A7 Lite melakukan tes benchmark, bermain game dan mendengarkan musik. Aplikasi benchmark yang digunakan adalah AnTuTu, PC Mark, 3D Mark dan Geekbench 5.4.1. Keempat aplikasi benchmark tersebut berjalan mulus di Galaxy Tab A7 Lite.
PC Mark mencatat skor 5076 untuk tes work performance 3.0 yang telah dijalani oleh Samsung Galaxy Tab A7 Lite. Untuk tes Sling Shot Extreme di 3D Mark, tablet ini memperoleh poin 443.
Di AnTuTu, Samsung Galaxy Tab A7 Lite berhasil menorehkan skor 119.146 dan menduduki peringkat ke 101. Sementara tes Geekbench juga berhasil dilewati dengan baik dengan skor 167 untuk Single-Core dan 808 untuk Multi-Core.
Saat mendengarkan musik, suara yang dihasilkan cukup jernih dan stereo. Ini semua berkat dukungan teknologi sound kelas premium Dolby Atmos sehingga menghasilkan kualitas sound yang deep dan rich melalui dual speaker yang sudah didukung Dolby-engineered. Apalagi ketika layar dalam posisi landscape, suara yang dihasilkan lebih tajam.
Samsung Galaxy Tab A7 Lite berjalan dengan sistem operasi Android 11 berlapis One UI 3.1. Tampilan interface dari One UI 3.1 ini cukup simpel. Terdapat aplikasi bawaan Samsung dan Google seperti Gmail, Google, Chrome, YouTube, MySamsung, Samsung Galaxy Store dan banyak lagi. Tablet ini mengusung sederet fitur andalan dalam Ekosistem Galaxy.
Fitur-fitur Lainnya :
- Fitur Auto Switch
Fitur Auto Switch ini berbasis Bluetooth Low Energy, atau teknologi BLE, yang memungkinkan audio untuk di-delivery di antara beberapa perangkat yang berdekatan dan tersambung ke Galaxy Buds+, Buds Pro, dan Buds Live.
- Fitur Auto Hotspot
Fitur Auto Hotspot memungkinkan pengguna berbagi koneksi Internet tanpa perlu melakukannya secara manual, misalnya harus memilih jaringan Wi-Fi, mengisi password dan lainnya.
- Fitur One Hand Operation
Fitur One Hand Operation+ membuat kami lebih nyaman mengoperasikan tablet ini dengan satu tangan. Fitur ini merupakan sistem navigasi yang berbasis gestur di dalam One UI. One Hand Operation+ bisa mengontrol tablet dengan satu tangan dengan mudah dan menghadirkan daftar opsi yang mudah digunakan.
- Samsung Knox
Samsung Knox mampu melindungi data penting dengan dimasukan ke dalam Secure Folder. Folder terenkripsi ini memanfaatkan platform keamanan defense-grade Samsung Knox untuk melindungi informasi penting dari serangan berbahaya.
- Samsung Kids
Samsung Kids yang memiliki berbagai konten khusus anak-anak. Parental control akan menunjukkan status penggunaan aplikasi secara individual, ataupun daily timer untuk membatasi penggunaan tablet sang buah hati.
Kami juga menggunakan aplikasi Battery Doctor untuk mengukur daya tahan baterai Samsung Galaxy Tab A7 Lite. Battery Doctor menunjukan bahwa tablet ini bisa bertahan hingga seharian selama 24 jam penuh jika dalam kondisi full 100% untuk penggunaan harian seperti email, browsing, sosial media dan mengetik dokumen.
Ketika digunakan untuk bermain game non-stop selama kurang lebih dua jam, daya baterai tablet ini hanya berkurang sekitar 30%. Untuk mengisi daya baterai hingga penuh 100%, dibutuhkan waktu yang cukup lama yaitu sekitar 3,5 jam.
Sebenarnya baterai Galaxy Tab A7 Lite sudah mendukung Fast Charging 15 watt. Namun, fitur fast charging hanya terdapat pada adaptor charger yang dijual secara terpisah dan tidak disertakan dalam paket penjualan Samsung Galaxy Tab A7 Lite. Di dalam box penjualan Galaxy Tab A7 Lite, hanya disertakan adaptor charger berdaya 7,8 watt saja.
Itulah beberapa penilaian dan fitur-fitur yang ada pada Samsung Galaxy Tab A7 Lite. Semoga bermanfaat
