JAVATEKNO
Kharisma Muzayyana 
Google akan melarang penggunaan smartphone dengan sistem operasi Android versi lama. Hal ini berarti pengguna Android lawas harus meng-upgrade ponsel mereka.
Outlet media 91mobiles, Google mengumumkan bahwa ponsel Android versi 2.3.7 atau yang lebih lawas, tidak akan lagi didukung untuk melakukan proses login ke akun Google, mulai Jumat 27 September. "Untuk tetap bisa menggunakan aplikasi Google di ponsel ini (Android lawas), update ponsel ke Android versi 3.0 Honeycomb, atau lebih baru," tulis Google dalam e-mail perusahaan, baru-baru ini.
Adapun pengguna Android yang terdampak dengan kebijakan Google ini di antaranya adalah pemilik ponsel yang masih menjalankan OS Android versi 1.0, 1.1, 1.5 Cupcake; 1.6 Donut; 2.0 Eclair; 2.2 Froyo; 2.3 Gingerbread.
Sistem operasi Android Gingerbread sendiri pertama kali dirilis pada 2010 silam yang berarti sudah satu dekade lebih (10 tahun lebih) dan menurut Google jumlah perangkat yang aktif sudah sangat sedikit sekali dan hanya akan berdampak pada sebagian kecil pengguna. Sistem operasi ini dipastikan sudah tidak mampu untuk mendukung fungsi dari aplikasi saat ini jadi tidak ada alasan lagi bagi pengguna untuk tetap bertahan dengan smartphone lama.
Saat Anda tidak bisa login atau sign-in akun Google artinya smartphone Android tidak akan bisa mengakses sejumlah layanan penting Google seperti Google Play Store, Gmail, YouTube, Drive, Maps, dan aplikasi lain.
Langkah penghentian dukungan sign in pada Android lawas ini dilakukan Google dengan tujuan untuk meningkatkan keamanan pengguna. Hal ini tidak salah, karena sistem operasi yang lama dan jarang menerima update terbaru dari pembuatnya maupun dari pembuat aplikasi yang digunakan akan membuat akun penggunanya rentan menerima serangan siber.
Meski demikian, menurut Google, pengguna Android lawas masih bisa menggunakan layanan Google seperti Search, Drive, dan Gmail melalui borwser web bawaan ponsel Android, atau browser web lain. Untuk diketahui, pada sistem operasi Android lawas, browser web bawaan ponsel saat itu belum Google Chrome buatan Google yang mana akan mengganggu kinerja ponsel Android lama.
