HerLens: Startup Mahasiswa UI yang Tembus Final Hult Prize 2024 di London

Startup
JAVATEKNO MITRA SOLUSI - HerLens: Startup Mahasiswa UI yang Tembus Final Hult Prize 2024 di London

Andini Putri Pramudya dan Salsabila Zahra Chinanti, 2 mahasiswa UI, berhasil lolos ke babak final Hult Prize 2024 dengan inovasi HerLens . Gambar oleh: ANTARA News

Teknologi dan inovasi terus menjadi kekuatan pendorong dalam menciptakan solusi bagi berbagai masalah kesehatan global.

Salah satu tantangan utama yang dihadapi dunia medis adalah deteksi dini penyakit, yang dapat secara signifikan meningkatkan peluang kesembuhan. Di sinilah teknologi memainkan peran krusial, dengan memungkinkan akses yang lebih mudah dan akurat dalam pemeriksaan kesehatan, bahkan di wilayah yang minim fasilitas.

Dua lulusan berprestasi Fakultas Ilmu Komputer (Fasilkom) Universitas Indonesia (UI), Andini Putri Pramudya dan Salsabila Zahra Chinanti, akan mewakili startup HerLens dalam babak final Global Finals kompetisi Hult Prize di London, Inggris.

Pencapaian HerLens hingga tahap ini merupakan hasil kerja sama mahasiswa Fasilkom UI dan Teknik Biomedis UI, di bawah bimbingan Dr. Gatot Purwoto, Sp.OG (Subsp. Onk), Prof. Laila Nuranna, Sp.OG (Subsp. Onk), dan Dr. Tofan Widya Utami, Sp.OG (Subsp. Onk) dari Departemen Onkologi dan Ginekologi RSCM-FKUI, serta tim Female Cancer Program FKUI-RSCM.

Sebagai tim Indonesia pertama yang lolos ke final, HerLens akan bersaing dengan lima startup global lainnya.

Andini dan Salsabila optimis dapat meraih juara dan memenangkan hadiah sebesar $1 juta USD, yang akan digunakan sebagai pendanaan awal untuk HerLens.

HerLens adalah startup yang disponsori oleh Direktorat Inovasi dan Sains Techno Park (DISTP) UI dan Apple Developer Academy @BINUS. Sebelumnya, mereka telah bersaing di Hult Prize Global Summit 2024 di Mumbai, India, pada Juni lalu, dan berhasil menjadi salah satu dari 16 semifinalis yang maju ke Inggris.

HerLens merupakan pionir dalam pengembangan solusi inovatif untuk pencegahan kanker serviks, dengan menggunakan teknologi kecerdasan buatan (AI) untuk mendeteksi penyakit ini dengan tingkat akurasi 95%.

Aplikasi HerLens, yang tersedia di iOS dan Android, memastikan akses universal bagi wanita untuk deteksi dini dan pencegahan kanker serviks.

Seluruh ahli medis yang terlibat dalam proyek ini memastikan bahwa teknologi HerLens didasarkan pada landasan ilmiah yang kuat dan relevan dengan kebutuhan masyarakat, terutama di daerah dengan akses terbatas terhadap fasilitas kesehatan.

“Deteksi dini kanker serviks sangat penting, dan salah satu metode skrining sederhana dan murah yang dapat dilakukan oleh semua tenaga kesehatan adalah pemeriksaan serviks, IVA-DoVIA. Dengan aplikasi HerLens, diharapkan pemeriksaan IVA-DoVIA dapat dilakukan di seluruh tempat di Indonesia,” ujar Prof. Laila Nuranna, Sp.OG (Subsp. Onk).

Dr. Gatot Purwoto, Sp.OG (Subsp. Onk), MPH, juga memberikan apresiasi kepada tim HerLens atas prestasi mereka dalam seleksi inovasi kompetisi Hult Prize Global Accelerator Program 2024. Dr. Gatot berharap inovasi kecerdasan buatan HerLens dapat mendukung program skrining kanker serviks melalui metode Documented Visual Inspection with Acetic Acid (DoVIA).

Program ini digagas oleh Program Kanker Wanita, Divisi Onkologi, Departemen Obstetri dan Ginekologi, FKUI-RSCM, bekerja sama dengan Female Cancer Foundation Leiden University Medical Center, untuk mendukung upaya WHO dalam mengeliminasi kanker serviks.

HerLens telah melalui berbagai tahap untuk menjadi finalis. Perjalanan mereka dimulai dari babak penyisihan di Hult Prize Global Summit, di mana mereka terpilih dari 16 tim yang bersaing.

Selanjutnya, tim yang terpilih mengikuti pelatihan dan mentoring di Hult Prize Global Accelerator di Ashridge House, Inggris, selama tiga minggu sejak pertengahan Agustus 2024.

Pada 2 September 2024, HerLens terpilih sebagai salah satu dari enam tim yang akan maju ke final pada 6 September 2024. Keenam finalis ini akan memperebutkan hadiah sebesar $1 juta, yang didanai oleh Hult Foundation dan pendiri EF Education First.

“Hult Prize telah menjadi katalisator inovasi mahasiswa selama lima belas tahun,” ujar Lori van Dam, CEO Hult Prize Foundation. Hult Prize adalah kompetisi yang mendorong wirausahawan mahasiswa untuk memecahkan masalah global melalui kewirausahaan sosial.

Sekitar 10.000 tim dari 110 negara mengikuti kompetisi tahunan ini, yang bertujuan menciptakan bisnis dengan dampak sosial yang sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan PBB.

Para finalis akan mempresentasikan ide bisnis mereka di hadapan panel juri, dan pemenangnya akan mendapatkan dana $1 juta untuk mewujudkan ide tersebut.

Keberhasilan HerLens dalam mencapai babak final kompetisi Hult Prize bukan hanya kebanggaan bagi Indonesia, tetapi juga harapan baru bagi dunia kesehatan, khususnya dalam pencegahan kanker serviks.

Inovasi yang ditawarkan HerLens melalui teknologi kecerdasan buatan dapat membawa perubahan signifikan dalam kehidupan banyak wanita. Dengan dukungan yang terus berkembang, baik dari akademisi maupun industri, langkah-langkah inovatif seperti ini berpotensi menjadi solusi nyata untuk permasalahan kesehatan global yang mendesak.

Ke depannya, dengan adanya pengembangan lebih lanjut dan pendanaan yang cukup, HerLens diharapkan dapat mengoptimalkan layanannya dan menjangkau lebih banyak masyarakat.

Terobosan teknologi seperti ini membuktikan bahwa kolaborasi antara dunia pendidikan, teknologi, dan kesehatan dapat menciptakan dampak sosial yang luas dan bermanfaat bagi dunia.

Sumber terkait: https://www.herlens

HerLensUIFasilkomUIHultPrizeTeknikBiomedisUIRCSM-FKUIKankerServiksCancerIVA-DoVIADoVIAWHOPBBUpdateStartup

Penulis: Kharisma Muzayyana
URL:
Headline: HerLens: Startup Mahasiswa UI yang Tembus Final Hult Prize 2024 di London
Tanggal Update: 07 Sep 2024

Berita Teknologi Dari Portal Lain

Kami juga menyajikan beragam berita dari portal berita lain untuk melengkapi berita di Laman Javatekno
2 tahun yang lalu
Xiaomi 13 yang baru dirilis pada akhir tahun 2022 ini memiliki peminat yang banyak meskipun baru dirilis pada penghujung tahun 2022
Smol.id
2 tahun yang lalu
WhatsApp tengah menguji coba mode picture-in-picture (PIP) untuk panggilan video di perangkat iOS.
Jpnn.com
2 tahun yang lalu
Adanya tambahan fitur Dynamic RAM, performa mumpuni di realme C33 akan makin melesat.
Indotelko.com
2 tahun yang lalu
Gak Mau Ketahuan Kalau Lagi ‘Online’ dan ‘Typing’ di WhatsApp? Begini Lho Cara Menonaktifkannya
Paragram.id
2 tahun yang lalu
Hammerstone Studios dan Kojima Productions mengumumkan proses adaptasi Death Stranding menjadi film.
Jagatplay.com
2 tahun yang lalu
Ternyata game Sigma Battle Royale bisa download di Softonic alias tak cuma tersedia lewat mediafire. Jika mau coba mainkan silakan unduh di bawah ini.
Fin.co.id

Berita Lainnya
Dalam kategori yang sama

JAVATEKNO - Pendidikan dan Teknologi, Strategi UMG Idealab untuk Indonesia Emas 2045
Pendidikan dan Teknologi, Strategi UMG Idealab untuk Indonesia Emas 2045
UMG Idealab berfokus pada pengembangan startup dan sumber daya manusia untuk mendukung visi Indonesi ...
JAVATEKNO - Kerja Sama Indonesia-Australia:
Kerja Sama Indonesia-Australia: "International Landing Pad" Membangun Ekosistem Startup Global
Living Lab Ventures bekerja sama dengan pemerintah New South Wales melalui program International Lan ...
JAVATEKNO - Pendanaan Terbaru OpenAI: Inovasi Besar, Kerugian Lebih Besar?
Pendanaan Terbaru OpenAI: Inovasi Besar, Kerugian Lebih Besar?
OpenAI sedang berusaha mengumpulkan miliaran dolar untuk mendukung inovasi AI, namun biaya operasion ...
JAVATEKNO - Kolaborasi Maybank dan Modalku: Membangun Masa Depan Keuangan UMKM di Asia Tenggara
Kolaborasi Maybank dan Modalku: Membangun Masa Depan Keuangan UMKM di Asia Tenggara
Maybank berkolaborasi dengan Funding Societies untuk menciptakan ekosistem keuangan yang lebih inklu ...
JAVATEKNO - Kolaborasi Google dan Holocene Tingkatkan Solusi Teknologi Penangkapan Karbon
Kolaborasi Google dan Holocene Tingkatkan Solusi Teknologi Penangkapan Karbon
Google menjalin kemitraan dengan Holocene untuk mengembangkan teknologi penghilangan karbon, membant ...
JAVATEKNO - Startup Pemenang CIIC 2024 Dapatkan Pendanaan Rp 10 Miliar untuk Teknologi Hijau
Startup Pemenang CIIC 2024 Dapatkan Pendanaan Rp 10 Miliar untuk Teknologi Hijau
Tiga startup inovatif memenangkan total pendanaan Rp 10 miliar dari Climate Impact Innovations Chall ...
JAVATEKNO - Family Office, Potensi Sarang Pendanaan untuk Startup Indonesia
Family Office, Potensi Sarang Pendanaan untuk Startup Indonesia
Family office di Eropa Tengah bisa menjadi sumber pendanaan potensial bagi startup Indonesia melalui ...
JAVATEKNO - Telkom Indonesia Resmikan IndigoSpace Aceh sebagai Pusat Inovasi Digital dan Inkubator Startup
Telkom Indonesia Resmikan IndigoSpace Aceh sebagai Pusat Inovasi Digital dan Inkubator Startup
IndigoSpace Aceh menjadi pusat inovasi dan inkubator digital yang mendukung pertumbuhan startup loka ...
JAVATEKNO - Nanoteknologi: Revolusi Pertanian untuk Hasil Panen Lebih Baik dan Ramah Lingkungan
Nanoteknologi: Revolusi Pertanian untuk Hasil Panen Lebih Baik dan Ramah Lingkungan
Nanoteknologi menghadirkan solusi inovatif untuk meningkatkan hasil panen, efisiensi sumber daya, da ...
JAVATEKNO - Gangguan Teknis Saat Promo 9.9, Shopee dan Tokopedia Alami Masalah Pelacakan Barang
Gangguan Teknis Saat Promo 9.9, Shopee dan Tokopedia Alami Masalah Pelacakan Barang
Gangguan pada aplikasi Shopee dan Tokopedia selama promo 9.9 menyebabkan fitur pelacakan pesanan tid ...
JAVATEKNO - Teknologi Cermin Satelit: Startup Reflect Orbital Siap Terangi Malam dengan Sinar Matahari
Teknologi Cermin Satelit: Startup Reflect Orbital Siap Terangi Malam dengan Sinar Matahari
Reflect Orbital menawarkan layanan unik yang memanfaatkan teknologi cermin satelit untuk memantulkan ...
JAVATEKNO - Dari Inkubasi ke Investasi: 11 Startup Telkom University Sukses Teken Kerja Sama dengan Investor
Dari Inkubasi ke Investasi: 11 Startup Telkom University Sukses Teken Kerja Sama dengan Investor
Sebanyak 11 startup dari Telkom University berhasil menandatangani letter of intent (LoI) dengan sej ...
JAVATEKNO - Ingin Berpetualang Gratis? Startup Klook Siapkan Program
Ingin Berpetualang Gratis? Startup Klook Siapkan Program "Money Can't Buy Experiences" untuk Anda!
Dengan program "Money Can't Buy Experiences", Klook mengajak pengguna Indonesia untuk memenangkan pe ...