Program CSR "Telkomsel Jaga Bumi" Hadirkan Kolaborasi dengan Startup "PlusTik" untuk Mengurangi Sampah Kartu Perdana

Startup
JAVATEKNO MITRA SOLUSI - Program CSR

Telkomsel akan terus berupaya untuk menerapkan prinsip Environment, Social, and Governance (ESG) untuk menjaga kelestarian lingkungan dengan mengurangi limbah SIM Card dari hasil produksinya sendiri yang berkolaborasi dengan startup pengelola sampah "PlusTik"

Limbah merupakan kotoran atau sampah yang dihasilkan dari akhir pemrosesan bahan-bahan kimia pabrik atau rumah tangga yang sudah tidak memiliki nilai atau tidak berharga.

Berdasar sifatnya, sampah dibedakan menjadi sampah organik, yakni sampah yang mudah membusuk dan terurai, sehingga dapat diolah menjadi kompos, dan sampah anorganik, yakni sampah yang sulit untuk membusuk dan terurai.

Wujud dari sampah sendiri biasanya berbentuk barang yang dibuang oleh pemiliknya. Seperti botol minuman, kaleng, daun kering, kertas, plastik, dan lain-lain.

Permasalahan sampah hingga saat ini menjadi masalah global. Sebagian besar menurut orang awam, sampah memberikan dampak negatif. Penanganan sampah yang kurang tepat akan memberikan dampak buruk khususnya bagi kesehatan masyarakat di sekitarnya.

Terutama sampah plastik yang susah terurai, jika dibiarkan di daratan akan menyebabkan pencemaran tanah, dan jika dibiarkan di lautan akan menyebakan pencemaran air. Selain itu, sampah plastik yang berada di laut juga berbahaya bagi hewan laut, karena mereka akan berpikir sampah tersebut adalah makanannya. 

Sebagai kontribusi atas permasalahan ini, PT Telekomunikasi Selular (Telkomsel) berkolaborasi dengan startup pengelolaan sampah, yakni PlusTik, untuk mendaur ulang limbah kartu perdana dan cangkang SIM card berbahan plastik di wilayah Bali.

Limbah kartu perdana dan cangkang SIM card tersebut nantinya akan diolah menjadi perahu, blok trotoar atau pavement blocks, dan alat pemegang ponsel atau smartphone holder. Hal ini juga merupakan bentuk dukungan terhadap pembangunan berkelanjutan yang menjadi salah satu pembahasan utama pada forum G20.

Saki Hamsat Bramono selaku Vice President Corporate Communications Telkomsel mengatakan bahwa pihaknya telah mengumpulkan limbah cangkang SIM card sejak dua bulan lalu dari seluruh operator telekomunikasi di wilayah Bali.

"Ada 3000 outlet di Bali yang menjual SIM card. Kami meminta tenaga penjual yang rutin mengantar SIM card baru untuk sembari mengumpulkan sampah SIM card di setiap outlet," ujar Saki dalam peluncuran Program Corporate Social Responsibility (CSR) 'Telkomsel Jaga Bumi' di Badung, Bali, Kamis (20/10/2022)

Ke depannya, Telkomsel berencana untuk mengumpulkan sampah cangkang SIM card dari 330 ribu outlet reseller di seluruh Indonesia. 

Untuk selanjutnya, limbah kartu perdana dan cangkang SIM card tersebut dikumpulkan di salah satu gudang milik PlusTik di Denpasar, Bali. Kemudian, akan diolah menjadi barang baru. Beberapa di antaranya adalah pavement block, smartphone holder, bahkan perahu.

Program Telkomsel Jaga Bumi merupakan salah satu inisiatif CSR yang membuka peluang bagi masyarakat agar dapat terlibat langsung dalam menjaga kelestarian bumi melalui upaya-upaya kolaboratif. Langkah ini juga mengacu pada prinsip Environment, Social, and Governance (ESG) dalam setiap perusahaan. 

PlusTik sendiri merupakan startup yang mempunyai tujuan untuk mengurangi sampah plastik rendah nilai tanpa dipilah dari tempat pembuangan akhir (TPA). Kemudian, sampah plastik rendah nilai tersebut diolah untuk dijadikan barang baru yang tidak sekali pakai. Tempat operasi PlusTik saat ini berada di TPA Galuga Bogor dan mengambil sampah plastik rendah nilai hingga 5 ton per harinya.

Reza Hasfinanda selaku Founder dan CEO PlusTik mengatakan, pihaknya mengapresiasi inisiatif Telkomsel untuk mengurus limbah produksinya sendiri, di tengah pihak lain yang sibuk menyelesaikan masalah limbah botol plastik.

"Saat ini masih pilot project, ke depan kami akan terus lanjutkan," ujar Reza. .

Prinsip environment, social, and governance (ESG) yang diterapkan oleh PT Telkomsel ini patut untuk dicontoh perusahaan-perusahaan lain. Prinsip ini mengharuskan perusahaan untuk mengikuti berbagai kriteria tertentu agar memiliki dampak positif dalam bidang lingkungan, sosial kemasyarakatan, dan tata kelola usaha.

Dalam mengolah kembali limbah atas produknya sendiri, PT Telkomsel dan PlusTik berupaya untuk mengubah stigma negatif bahwa sampah dari kartu perdana dan SIM card tidak memiliki nilai jual. Berusaha untuk mengurangi sampah plastik memang langkah yang benar, tetapi alangkah lebih tepat jika ikut bertanggung jawab atas sampah yang dihasilkan sendiri agar mempunyai nilai lebih dan tidak membuat pencemaran lingkungan.

Sekina, semoga bermanfaat:) 

TelkomselSampahPlastikDaurUlangPlusTikSimcardKartuPerdanaCSRESGG20

Penulis: Kharisma Muzayyana
URL:
Headline: Program CSR "Telkomsel Jaga Bumi" Hadirkan Kolaborasi dengan Startup "PlusTik" untuk Mengurangi Sampah Kartu Perdana
Tanggal Update: 20 Oct 2022

Berita Teknologi Dari Portal Lain

Kami juga menyajikan beragam berita dari portal berita lain untuk melengkapi berita di Laman Javatekno
2 tahun yang lalu
Xiaomi 13 yang baru dirilis pada akhir tahun 2022 ini memiliki peminat yang banyak meskipun baru dirilis pada penghujung tahun 2022
Smol.id
2 tahun yang lalu
WhatsApp tengah menguji coba mode picture-in-picture (PIP) untuk panggilan video di perangkat iOS.
Jpnn.com
2 tahun yang lalu
Adanya tambahan fitur Dynamic RAM, performa mumpuni di realme C33 akan makin melesat.
Indotelko.com
2 tahun yang lalu
Gak Mau Ketahuan Kalau Lagi ‘Online’ dan ‘Typing’ di WhatsApp? Begini Lho Cara Menonaktifkannya
Paragram.id
2 tahun yang lalu
Hammerstone Studios dan Kojima Productions mengumumkan proses adaptasi Death Stranding menjadi film.
Jagatplay.com
2 tahun yang lalu
Ternyata game Sigma Battle Royale bisa download di Softonic alias tak cuma tersedia lewat mediafire. Jika mau coba mainkan silakan unduh di bawah ini.
Fin.co.id

Berita Lainnya
Dalam kategori yang sama

JAVATEKNO - eFishery PHK Karyawan, Beri Dukungan Penuh
eFishery PHK Karyawan, Beri Dukungan Penuh
Unicorn eFishery mengumumkan PHK karyawan setahun setelah pendanaan Seri D sebesar 200 juta USD, den ...
JAVATEKNO - eFishery Lakukan Restrukturisasi Setelah Amankan Pendanaan Seri D Senilai Rp3 Triliun
eFishery Lakukan Restrukturisasi Setelah Amankan Pendanaan Seri D Senilai Rp3 Triliun
eFishery melakukan restrukturisasi dan PHK setelah menerima pinjaman bank dan pendanaan Seri D untuk ...
JAVATEKNO - Grab Batalkan Akuisisi Trans-cab, Fokus Akuisisi Chope untuk Diversifikasi Layanan
Grab Batalkan Akuisisi Trans-cab, Fokus Akuisisi Chope untuk Diversifikasi Layanan
Grab membatalkan rencana akuisisi Trans-cab dan mengakuisisi startup reservasi restoran Chope untuk ...
JAVATEKNO - MYCL Ciptakan Kulit Imitasi Berkelanjutan dari Limbah Jamur: Inovasi Ramah Lingkungan
MYCL Ciptakan Kulit Imitasi Berkelanjutan dari Limbah Jamur: Inovasi Ramah Lingkungan
Startup asal Bandung, Mycotech Lab (MYCL), memanfaatkan limbah jamur untuk menghasilkan kulit imitas ...
JAVATEKNO - Dua Startup Binaan UI Lolos Seleksi UI Incubate 2024 dan Siap Mengikuti Program Akselerasi di Singapura
Dua Startup Binaan UI Lolos Seleksi UI Incubate 2024 dan Siap Mengikuti Program Akselerasi di Singapura
Dua startup binaan Universitas Indonesia, ATM Sehat dan Integrated Farming, berhasil lolos seleksi U ...
JAVATEKNO - Wiz Tolak Tawaran Akuisisi Google Senilai US$23 Miliar, Fokus pada IPO
Wiz Tolak Tawaran Akuisisi Google Senilai US$23 Miliar, Fokus pada IPO
Wiz, startup keamanan siber asal Israel, menolak tawaran akuisisi Google senilai US$23 miliar untuk ...
JAVATEKNO - Grab Akuisisi Startup Chope untuk Memperkuat Layanan Reservasi Restoran di Asia Tenggara
Grab Akuisisi Startup Chope untuk Memperkuat Layanan Reservasi Restoran di Asia Tenggara
Grab mengakuisisi startup reservasi restoran Chope untuk memperluas layanan dan mendukung mitra UMKM ...
JAVATEKNO - Blibli Perluas Ekosistem Bisnis dengan Akuisisi Dekoruma dan Inovasi Teknologi
Blibli Perluas Ekosistem Bisnis dengan Akuisisi Dekoruma dan Inovasi Teknologi
Blibli terus memperluas ekosistem bisnisnya dengan mengakuisisi Dekoruma dan mengembangkan inovasi t ...
JAVATEKNO - UNTUKMU.AI, Revolusi Personalisasi Hadiah dengan Kecerdasan Buatan
UNTUKMU.AI, Revolusi Personalisasi Hadiah dengan Kecerdasan Buatan
Pang Xue Kai, pendiri Tokocrypto, mendirikan Untukmu.AI, startup kecerdasan buatan (AI) dengan satu ...
JAVATEKNO - Sayurbox & Blitz: Kemitraan Armada Listrik untuk Pengiriman Efisien
Sayurbox & Blitz: Kemitraan Armada Listrik untuk Pengiriman Efisien
Sayurbox dan Blitz membentuk kemitraan strategis dengan fokus pada solusi pengiriman efisien melalui ...
JAVATEKNO - Perusahaan Perikanan Aruna: Adaptasi dan Optimisme di Tengah Tantangan Ekspansi Tahun 2024
Perusahaan Perikanan Aruna: Adaptasi dan Optimisme di Tengah Tantangan Ekspansi Tahun 2024
Perusahaan rintisan Aruna, berencana untuk ekspansi tahun 2024 setelah berupaya menjadi pemain kunci ...
JAVATEKNO - Revitalisasi Kesehatan Karyawan: GorryWell Pimpin Dengan AI dan Budaya Hidup Sehat
Revitalisasi Kesehatan Karyawan: GorryWell Pimpin Dengan AI dan Budaya Hidup Sehat
GorryWell, startup teknologi kesehatan lokal, tengah mengembangkan teknologi kecerdasan buatan (AI) ...
JAVATEKNO - Kuncie Edutech: Sukses di Tengah Tantangan 2023, Berintegrasi dengan Telkomsel pada 2024
Kuncie Edutech: Sukses di Tengah Tantangan 2023, Berintegrasi dengan Telkomsel pada 2024
Kuncie, penyedia solusi pendidikan di Indonesia, mencatat kinerja positif selama 2023, dengan nilai ...