Startup CrediBook Hadirkan "CrediMart" sebagai Solusi Ketidakefisienan Pembelian Persediaan Manual

Startup
JAVATEKNO MITRA SOLUSI - Startup CrediBook Hadirkan

CrediBook sebagai aplikasi pembukuan digital gratis, menghadirkan CrediMart sebagai Product Market Fit yang menghubungkan pelanggan dan pemasok secara digital

Keuangan merupakan bagian terpenting dari suatu usaha. Berdasarkan kondisi keuangan lah pelaku usaha melakukan suatu keputusan. Misalnya, memutuskan apakah pelaku usaha menambah stok persediaan, memutuskan pengajuan pinjaman, atau memutuskan apakah bulan ini mengalami keuntungan atau kerugian. 

Menurut Pernyataan Standar Akuntansi (PSAK), pembukuan keuangan merupakan  suatu proses pencatatan atas transaksi keuangan dari perusahaan yang dimulai dari pencatatan bukti transaksi, jurnal, buku besar dan yang terakhir penyusunan laporan keuangan.

Secara sederhana, pembukuan diartikan sebagai proses pencatatan data keuangan mengenai harta, kewajiban, modal, pendapatan dan biaya secara teratur, sehingga di akhir tahun akan menunjukkan laba atau rugi. 

Sampai saat ini, masih banyak pelaku UMKM yang melakukan pembukuan secara manual menggunakan kertas dan pulpen. Padahal hal itu berdampak pada ketidaktelitian dalam perhitungan, perbedaan yang tidak seimbang antara uang masuk dan keluar, tidak efisien, kurang teratur dan sistematis, dan tidak adanya kontrol keuangan, sehingga menyebabkan pengambilan keputusan yang salah.

Hadirnya pembukuan digital dapat meminimalisir adanya kelemahan tersebut. Teknologi sebagai alat bantu aktivitas manusia berperan penting dalam pembukuan digital ini. Banyak aplikasi dan website gratis yang menawarkan pencatatan dan pembukuan digital secara sederhana dan mudah dipahami. 

CrediBook (PT Ruang Dagang Internasional), menjadi salah satu startup pembukuan dan pencatatan keuangan digital yang aplikasinya dapat diunduh secara gratis. Meskipun demikian, untuk tetap tumbuh dan berkembang menghasilkan keuntungan, CrediBook menghadirkan fitur CrediMart dan CrediStore. 

CrediMart membantu penjual untuk mencari supplier (pemasok), untuk dapat kulakan (membeli stok persediaan). CrediMart menjadi penghubung toko kelontong dengan supplier di sekitarnya, sehingga supplier juga dapat mendapatkan pelanggannya. 

CEO dan Co-Founder CrediBook, Gabriel Frans, mengaku bahwa peluncuran CrediMart merupakan saran dari pemilik toko kelontong.

Ternyata mereka membutuhkan bantuan layanan digital yang dapat memperlancar kulakan persediaan dan pemenuhan stok, dengan fitur pembayaran yang fleksibel dan harga beli yang kompetitif. Toko grosir pun ingin memperluas cakupan pelanggannya, sehingga dibuatlah CrediMart yang mampu menjawab masalah dari kedua belah pihak tersebut. 

"CrediMart sebagai B2B Commerce kami berawal dari masukan dan tinjauan terhadap pengguna aplikasi pembukuan digital kami, CrediBook, yang sebagian besar merupakan pelaku toko grosir dan ritel konvensional. Ternyata, mereka butuh layanan untuk membantu operasional sehari-hari, termasuk mengelola dan memenuhi stok," ucap Gabriel, pada Rabu (23/11/2022).

Fitur yang dihadirkan dari CrediMart yakni untuk pelanggan yang memenuhi syarat, pembayaran bisa dilakukan hingga termin H+7 (Bayar Tempo) dan Next-day Delivery

Terkhusus fitur Bayar Tempo CrediMart, secara teknis CrediBook berkolaborasi dengan tekfin pendanaan bersama (P2P Lending) PT Modal Rakyat Indonesia (Modal Rakyat), anak usaha Fazz Financial Group yang notabene masih 'kerabat' dengan CrediBook karena memiliki salah satu investor yang sama.

"Terbukti, fitur Bayar Tempo sangat diminati oleh para pengguna, traction-nya tinggi. Hingga akhir tahun 2022, kami memperkirakan akan ada peningkatan sebesar 15-20 persen untuk penggunaan fitur Bayar Tempo setiap bulannya. Jadi betul bahwa saran dan masukan para pengguna telah membawa kami menemukan product market fit, dan CrediMart beserta fitur-fitur di dalamnya pun tengah menjadi fokus kami dalam pengembangan bisnis," jelasnya. 

Saat ini, pengguna terbanyak fitur Bayar Tempo merupakan peritel di kawasan kota Tier II  dan Tier III, atau area kota kecil dan kabupaten di Tanah Air. Tersebar di lebih dari 40 wilayah operasional CrediMart.

Sementara CrediStore merupakan aplikasi untuk membuat dan mengelola toko online secara gratis. Pelaku usaha dapat membuat toko online, kemudian link-nya dapat bagikan ke seluruh platform, seperti media sosial. Nantinya pelanggan dapat mengakses dan melakukan pembelian melalui link tersebut. 

Hadirnya startup memang untuk membantu aktivitas UMKM menjadi lebih efektif dan efisien. Untuk menentukan product market fit (kesesuaian produk pasar dengan target pasar) ternyata tidak melulu berdasarkan ide dari pemilik.

CrediBook membuktikan bahwa hadirnya product market fit datang dari subjek pelaku usaha sendiri. Artinya, sangat diperlukan hubungan timbal baik yang aktif untuk dapat mengidentifikasi masalah yang sebenarnya terjadi.

Sumber terkait: https://credibook.com/ 

CrediBookCrediMartCrediStoreUMKMWarungTokoKelontongPembukuanBayarTempo

Penulis: Kharisma Muzayyana
URL:
Headline: Startup CrediBook Hadirkan "CrediMart" sebagai Solusi Ketidakefisienan Pembelian Persediaan Manual
Tanggal Update: 25 Nov 2022

Berita Teknologi Dari Portal Lain

Kami juga menyajikan beragam berita dari portal berita lain untuk melengkapi berita di Laman Javatekno
12 bulan yang lalu
Xiaomi 13 yang baru dirilis pada akhir tahun 2022 ini memiliki peminat yang banyak meskipun baru dirilis pada penghujung tahun 2022
Smol.id
12 bulan yang lalu
WhatsApp tengah menguji coba mode picture-in-picture (PIP) untuk panggilan video di perangkat iOS.
Jpnn.com
12 bulan yang lalu
Adanya tambahan fitur Dynamic RAM, performa mumpuni di realme C33 akan makin melesat.
Indotelko.com
12 bulan yang lalu
Gak Mau Ketahuan Kalau Lagi ‘Online’ dan ‘Typing’ di WhatsApp? Begini Lho Cara Menonaktifkannya
Paragram.id
12 bulan yang lalu
Hammerstone Studios dan Kojima Productions mengumumkan proses adaptasi Death Stranding menjadi film.
Jagatplay.com
12 bulan yang lalu
Ternyata game Sigma Battle Royale bisa download di Softonic alias tak cuma tersedia lewat mediafire. Jika mau coba mainkan silakan unduh di bawah ini.
Fin.co.id

Berita Lainnya
Dalam kategori yang sama

JAVATEKNO - Kemitraan Sukses: Eratani dan Bank DKI di Bawah Startup Studio Indonesia
Kemitraan Sukses: Eratani dan Bank DKI di Bawah Startup Studio Indonesia
SSI menciptakan ekosistem sukses untuk mendukung pertumbuhan dan kolaborasi startup, dengan contoh k ...
JAVATEKNO - Rekosistem dan PLN Berkolaborasi: Mengubah Sampah Menjadi Energi Terbarukan
Rekosistem dan PLN Berkolaborasi: Mengubah Sampah Menjadi Energi Terbarukan
Kemitraan PLN dengan pengusaha mempercepat teknologi, memberikan dampak positif lingkungan, dan berp ...
JAVATEKNO - Startup Terratai Raih Pendanaan USD 2 Juta dari UBS Optimus dan Swiss Re untuk Proyek Lingkungan di Indonesia
Startup Terratai Raih Pendanaan USD 2 Juta dari UBS Optimus dan Swiss Re untuk Proyek Lingkungan di Indonesia
UBS Optimus dan Swiss Re Foundation mendukung Terratai dalam mengembangkan startup lingkungan dengan ...
JAVATEKNO - SSI Batch 1-7: Alumni Startup Dukung Inovasi dengan Investasi 1,2 Triliun dari Kemenkominfo
SSI Batch 1-7: Alumni Startup Dukung Inovasi dengan Investasi 1,2 Triliun dari Kemenkominfo
Startup milik alumni SSI Batch 1-7 berhasil meraih investasi mencapai Rp 1,2 triliun dari Kementeria ...
JAVATEKNO - Bergabunglah! BRIN Undang Pelaku Bisnis Fintech untuk Program Riset dan Inovasi
Bergabunglah! BRIN Undang Pelaku Bisnis Fintech untuk Program Riset dan Inovasi
Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) membuka peluang bagi para talenta fintech untuk berkembang
JAVATEKNO - Telkomsel Ventures: Mendorong Fokus Sinergi dengan Startup untuk Pengembangan Bisnis
Telkomsel Ventures: Mendorong Fokus Sinergi dengan Startup untuk Pengembangan Bisnis
Telkomsel Venture, anak perusahaan Telkomsel fokus menjalankan aktivitas investasi serta proses sine ...
JAVATEKNO - Antler Mendukung Inovasi Lokal: Investasi 5 Juta Dolar AS untuk 40 Startup Indonesia
Antler Mendukung Inovasi Lokal: Investasi 5 Juta Dolar AS untuk 40 Startup Indonesia
Antler, perusahaan modal ventura global, melakukan investasi terbaru sebesar 5 juta dolar AS untuk m ...
JAVATEKNO - Bizhare, Startup Crowdfunding Peroleh Peningkatan Pendanaan oleh Kejora Capital dan SBI Holdings
Bizhare, Startup Crowdfunding Peroleh Peningkatan Pendanaan oleh Kejora Capital dan SBI Holdings
Bizhare, sebuah startup yang menghadirkan terobosan dalam layanan crowdfunding sekuritas melalui pen ...
JAVATEKNO - Revitalisasi Layanan Kesehatan: Pendekatan Inovatif HealthPro untuk Mengatasi Tantangan Kesehatan di Indonesia
Revitalisasi Layanan Kesehatan: Pendekatan Inovatif HealthPro untuk Mengatasi Tantangan Kesehatan di Indonesia
HealthPro menyediakan basis data yang komprehensif dan diseleksi dengan cermat yang memungkinkan org ...
JAVATEKNO - Revitalisasi Kesehatan di Tempat Kerja: Inovasi Kesehatan Digital GorryWell untuk Meningkatkan Produktivitas Karyawan
Revitalisasi Kesehatan di Tempat Kerja: Inovasi Kesehatan Digital GorryWell untuk Meningkatkan Produktivitas Karyawan
GorryWell memberikan solusi kesehatan digital untuk akses yang adil dan mengidentifikasi masalah kes ...
JAVATEKNO - Maxy Academy dan Rubicon: Peluang Pendidikan dan Kolaborasi Teknologi untuk Siswa Indonesia
Maxy Academy dan Rubicon: Peluang Pendidikan dan Kolaborasi Teknologi untuk Siswa Indonesia
Maxy Academy telah menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dengan perusahaan teknologi asal Polandia d ...
JAVATEKNO - Strategi Digitalisasi: Langkah Sukses SQE dalam Membuat Sinarmas Unggul di Era Finansial Digital
Strategi Digitalisasi: Langkah Sukses SQE dalam Membuat Sinarmas Unggul di Era Finansial Digital
SimobiPlus, aplikasi perbankan digital hasil kolaborasi Sinarmas Grup dan S-Quantum Engine (SQE). G ...
JAVATEKNO -  Sinergi Pemerintah Pusat dan Daerah: Mengatasi Tantangan Kebijakan untuk Mendukung Inovasi Startup Teknologi Energi Bersih di Indonesia
Sinergi Pemerintah Pusat dan Daerah: Mengatasi Tantangan Kebijakan untuk Mendukung Inovasi Startup Teknologi Energi Bersih di Indonesia
Startup cleantech membutuhkan koordinasi dan sinergi antara pemerintah pusat dan daerah guna menduku ...