JAVATEKNO
Kharisma Muzayyana 
Perkembangan motor listrik di Indonesia telah menunjukkan tren positif dalam beberapa tahun terakhir. Pemerintah dan masyarakat semakin menyadari pentingnya teknologi ramah lingkungan untuk transportasi, termasuk motor listrik, sebagai upaya untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dan mengatasi masalah polusi udara di perkotaan.
Beberapa produsen motor listrik lokal dan internasional telah meluncurkan berbagai model motor listrik di pasar Indonesia. Mereka berusaha untuk memenuhi permintaan konsumen yang semakin peduli terhadap lingkungan dan juga mencari alternatif kendaraan yang lebih hemat biaya operasional dan bahan bakar.
MAKA Motors merupakan salah satu perusahaan sepeda motor listrik di Indonesia. Pada tahun 2021, Raditya Wibowo dan Arief Fadhillah mendirikan bisnis ini. Kedua pendiri ini menyadari adanya kebutuhan yang belum terpenuhi di pasar Indonesia akan sepeda motor listrik, yaitu barang yang dapat bersaing dengan sepeda motor bensin dalam hal performa, fitur, daya tahan, dan harga.
Menanggapi peluang ini, MAKA Motors telah menghabiskan dua tahun terakhir untuk berkonsentrasi pada penelitian dan pengembangan. Untuk menjamin bahwa MAKA Motors menghasilkan produk terbaik dengan struktur biaya yang paling efektif, investasi yang signifikan telah dilakukan dalam tim pengembangan dan prosedur R&D.
Update terbaru, MAKA Motors mendapat pendanaan tahap awal sebesar US$ 37,6 juta atau sekitar Rp 563 miliar. Pendanaan ini dipimpin oleh AC Ventures, East Ventures, dan SV Investment dari Korea Selatan. Investor lain yang ikut terlibat dalam pendanaan tersebut yakni Northstar Group, Provident, AlfaCorp, Skystar Capital, Peak XV Partners-sebelumnya bernama Sequoia India dan Asia Tenggara-Openspace Ventures, Shinhan Venture Investment, BEENEXT, Kinesys Group, dan M Venture Partners (MVP).
Dana ini akan digunakan untuk memperluas dan memelihara fasilitas penelitian, melakukan penelitian dan pengembangan untuk mempercepat pembuatan sepeda motor listrik mutakhir, memperlancar tahap proyek percontohan, yang mana tahun depan, motor listrik akan siap digunakan. Selain itu, MAKA Motors akan memulai pembangunan fasilitas di Jawa Barat pada akhir tahun ini.
Michael Soerijadji, pendiri dan managing partner AC Ventures, sangat senang dapat berinvestasi dan berkolaborasi dengan MAKA Motors, yang merupakan pengubah tren di salah satu pasar kendaraan roda dua terbesar di dunia. "Kami percaya pada kemampuan perusahaan untuk berinovasi dan mengoptimalkan rantai pasokannya, yakin dengan kesadaran mendalam tim MAKA Motors akan pasar regional sebagai hasil dari studi menyeluruh dan pengalaman industri mereka" katanya.
Selain itu, Avina Sugiarto, salah satu partner di East Ventures, mengatakan bahwa MAKA Motors mampu menunjukkan komitmennya terhadap solusi mobilitas yang berkelanjutan dengan menggabungkan teknologi mutakhir dan tanggung jawab terhadap lingkungan.
Terkahir, Menurut Managing Partner SV Investment David Junghun Bang, sektor Asia Tenggara memiliki potensi yang sangat besar. Sebagai negara dengan ekonomi terbesar di kawasan ini, Indonesia kemungkinan akan memimpin pertumbuhan dalam sektor motor listrik ini. “Apalagi dengan tingginya penggunaan motor di Indonesia, kami yakin tim MAKA menargetkan segmen EV yang tepat pada waktu yang tepat,” katanya.
Secara keseluruhan, perkembangan motor listrik di Indonesia mendapat dukungan positif, baik dari masyarakat lokal, internasional, maupun pemerintah. MAKA Motors sebagai salah satu startup motor listrik di Indonesia telah melakukan riset dan pengembangan selama dua tahun lebih untuk menghasilkan produk motor listrik terbaik yang dapat bersaing dengan motor bensin pada umumnya.
Dengan terus ditingkatkannya teknologi dan infrastruktur yang mendukung, diharapkan motor listrik akan semakin populer dan menjadi solusi yang berkelanjutan untuk transportasi masa depan di Indonesia.
Sumber terkait: https://www.maka-motors.com
